Tag-Archive for » keselamatan «

Siapakah yang diselamatkan ?

Apakah orang yang rajin ke gereja ?
Apakah orang yang rajin berdoa ?
Apakah orang yang rajin melayani ?
Apakah mereka yang berkhotbah di mimbar ?

Tuhan Yesus pernah berfirman demikian : Matius 7:22-23
Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?
Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!”

Firman ini menunjukkan dengan jelas, tidak semudah dan sesederhana itu seseorang diselamatkan. Bukan karena sudah dibaptis lalu otomatis diselamatkan. Baptisan memang langkah pertama, itu adalah komitmen hidup baru, di mana kita memohonkan hati nurani yang baik kepada Allah (1 Petrus 3:21), jadi baptisan berarti pertobatan, maka apakah kita menjalani hidup setelah dibaptis sebagai orang yang bertobat ?, ataukah masih saja serupa dengan sebelum dibaptis ?, perubahannya hanya pada mulai pintar berdoa, rajin beribadah, mungkin juga melayani ?, karena itu semua ternyata tidak cukup, sebagaimana di nyatakan firman Tuhan di atas, bahkan mereka yang mengusir setan dan membuat banyak mujizat demi nama Yesus saja ternyata berpotensi untuk tidak layak di hadapan-Nya.

Lalu apa yang menjamin kita diselamatkan ?

Paulus menulis : Filipi 2:12
“Hai saudara-saudaraku yang kekasih, kamu senantiasa taat; karena itu tetaplah kerjakan keselamatanmu dengan takut dan gentar

Ya, KESELAMATAN yang kita peroleh melalui baptisan, harus terus menerus (taat) dikerjakan dengan TAKUT dan GENTAR. Sebab kalau kita hanya berhenti pada PERCAYA YESUS JURU SELAMAT, maka Alkitab menyatakan setan pun percaya, bahkan mereka gemetar, Yakobus 2:19 “Engkau percaya, bahwa hanya ada satu Allah saja? Itu baik! Tetapi setan-setanpun juga percaya akan hal itu dan mereka gemetar.”

Paulus menyatakan bahwa kita harus TAKUT dan GENTAR, mengapa ? Karena orang tidak akan menganggap remeh, tidak akan menganggap enteng apabila ia takut/ segan kepada pemberi pesan atau perintah. Anda pasti akan serius dan sungguh-sungguh mendengar dan melakukan perintah dari orang yang anda takuti, segani/ hormati bukan ?

Maka selanjutnya, apa yang harus dikerjakan ?
Tentu saja FIRMAN TUHAN. Maka kita harus terus menerus membaca Firman Tuhan. Mustahil anda akan melakukan kehendak Tuhan, apabila anda tidak mempunyai kerinduan untuk mengetahui kehendak-Nya. Sebab manusia diselamatkan oleh iman (Efesus 2:8), dan iman artinya PERCAYA sungguh kepada Firman Tuhan, dan orang yang percaya sungguh, pasti melakukan Firman-Nya, ada perbuatan nyata berdasarkan iman itu.

Dan satu hal, ciri seseorang takut dan gentar kepada Allah, adalah hidupnya akan berpihak kepada Allah. Ia akan sangat mengutamakan Allah, ia tidak akan menduakan Allah. Mat 6:24 “Tak seorangpun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon.”. Mamon adalah gambaran keinginan daging, uang, harta benda, kekayaan, dll. Dan dinyatakan oleh Tuhan, bahwa segala sesuatu di kolong langit ini akan hangus lenyap, maka betapa suci dan salehnya kita harus hidup (2 Petrus 3:10-11)

Ayat bacaan: 1Tim 6:12
“Bertandinglah dalam pertandingan iman yang benar dan rebutlah hidup yang kekal. Untuk itulah engkau telah dipanggil dan telah engkau ikrarkan ikrar yang benar di depan banyak saksi.”